24.9.17

Kenapa Payudara Kendur ?

Payudara Kencang sekel adalah idaman para wanita. Menjadi seorang ibu-ibu yang telah mempunyai anak bukan penyebab utama payudara kendor.
Saat masih perawan payudara bisa kendur akibat beberapa hal antara lain :
1. Diet ketat,
Diet ketat yang memberikan dampak cepat pada penurunan berat badan juga memiliki banyak efek samping. Salah satunya adalah dengan menurunnya payudara. Sebab ketika kamu kehilangan berat badan maka jaringan payudara akan jadi kendur. Hal inilah yang kemudian menyebabkan payudara juga ikutan kendur.
2. Mengenakan bra yang tidak tepat,
Presentase wanita yang mengenakan bra tidak tepat masih tinggi. Entah karena bra tersebut tidak nyaman, tidak pas, atau tidak memberikan dukungan yang pas untuk payudara.
3. Latihan dengan intensitas yang tinggi.
Latihan dengan gerakan yang cepat, terutama naik turun juga bisa membuat payudara kendur. Gerakan memantul berulang kali akan memberikan tekanan berlebih pada kulit payudara dan menyebabkan kerusakan kolagen. Hal inilah yang kemudian berkontribusi besar untuk membuat payudara kendur.
4. Tidak mengoleskan sun screen.
Tak hanya kulit yang terlihat saja yang wajib mengenakan sun screen atau krim tabir surya. Payudara yang tertutup juga perlu diolesi sun screen. Sebab sama seperti sinar matahari yang menyebabkan keriput dini di wajah, sinar matahari juga akan meregangkan kolagen di payudara dan kemudian merusak kulit.
Sehingga melewatkan mengolesi krim tabir surya juga bisa menyebabkan payudaramu melorot.
5. Merokok.
Jika kamu masih melakukan kebiasaan buruk ini, maka hentikanlah. Merokok tak hanya merusak kesehatan tubuh. Namun juga memberikan dampak buruk pada kesehatan payudara. Sebabnya merokok akan melemahkan kulit dan mengurangi suplai darah ke payudara. Hasilnya, payudara bisa kendur.

Itulah beberapa kebiasaan sehari-hari yang tanpa kamu sadari mampu membuat payudaramu kendur. Sebaiknya hindari demi kesehatan dan keindahan payudaramu, ladies!

Dikutip dari Merdeka.com

0 comments:

Posting Komentar

Sara Jorok Spam ma'af , Saya Hapus