Teknik Pengkawatan Bonsai

Teknik pengkawatan bonsai adalah upaya agar sebuah bonsai terbentuk indah dengan membentuk arah percabangan atau perantingan sebagaimana yang diinginkan, akan tetapi terkadang karena pengkawatan tersebut bonsai tidak terlihat alami lagi. Agar pengawatan tidak kelihatan/berbekas dan tetap menampilkan hasil bonsai yang indah alami,dibutuhkan teknik khusus. Raja Jempol akan coba share sedikit teknik pengawatan bonsai.

Jenis kawat yang digunakan yaitu kawat tembaga yang terbaik walaupun sedikit mahal, atau juga diganti dengan bahan kawan aluminium yang tidak mudah berkarat. Pilih ukuran kawat sesuai dengan ranting atau cabang yang akan dikawati. Berikut ini adalah langkah-langkah pengkawatannya :

1. Untuk melakukan pengkawatan pilihlah yang ukurannya sesuai dengan cabang yang akan dikawati .
2. idealnya ukuran kawat tersebut 1/3 dari besar batang/cabang.
3. Panjang kawat juga 1/3 dari batang/cabang tersebut.
4. Pengkawatan selalu dimulai dengan melilit batang atau cabang utama (primer) sebelum memulai batang-batang yang kecil.
5. Jangan melilitkan dari arah samping atau belakang, tapimulailah dari depan,yaitu dengan berdiri didepan cabang yang akan dililit.lilitan dilakukan mengarah kearahtubuh kita,hal ini dilakukan untuk menghindari perusakan di sekitar daun dan ranting yang akan dikawati.
6. Jika hendak melakukan pengkawatan batang,mulailah pengkawatan dari dasar batang, diteruskan dengan melilit setiap cabang dan berhenti pada puncak. Mulailah melilit dari belakang batang dengan memasukkan kawat sedalam 4-5cm.
7. Sudut pengawatan sebaiknya sekitar 45 derajat jangan terlalu lebar ataupun terlalu sempit yang menutupi permukaan cabang.
8. Jangan melakukan pengawatan yang tidak beraturan, usahakan jarak lilitan kawat konstan.
9. Jangan terlalu erat namun juga jangan terlalu rengang sebab ketika cabang ditekuk,nanti akan mengalami tekanan yang akan menyebabkan cabang patah kalau ikatannnya longgar.
10. Lilitan harus searah ke kanan atau ke kiri semua.
11. Jangan melakukan pengawatan secara bersilangan.
12. Untuk mengurangi bekas pengawatan batang/cabang bisa dilapisi plastik tipis.

Itulah beberapa teknik pengawatan bonsai, untuk memperindah bonsai agar tampak anggun terkadang diberikan aksesoris bebatuan untuk dasar bonsai. Akan tetapi terkadang dengan dasar bebatuan kita kesulitan untuk memberikan pupuk agar tanah tetap subur. Sebagai tips tambahan buatlah wadah kecil berbahan plastik yang ujung bawahnya diberi semacam pipa kecil lancip agar mudah tertancap padan dasar sela-sela bebatuan. Setiap kali akan memberikan pupuk, bisa menggunakan pupuk tablet dengan meletakkan dalam wadah tersebut dan menyiramnya sehingga air meresap ketanah melalui pipa tersebut.

Semoga bermanfaat.

.